Jumat, 20 Januari 2012

tentang aku

banyak yang mulai bertanya tentang aku
tentang impian impian ku
tentang keinginan ku...sementara aku hanya bisa tersenyum tanpa pernah menjawab lugas
bukan tak bisa menjawab..tapi tak ingin jawabanku nantinya akan membuat rusuh =)
namun kalo ga dijawab juga aku malah jadi takut lupa sama jawabannya..jadi aku tulis aja..lagian overall cuman ada dua pertanyaan yang belakangan ini sangat sering aku dengar..

Pertanyaan 1 : apa si yang kamu cari di hidupmu?
Jawaban : pertanyaan ini menyangkut masalah hidup..(aneh addaa aja orang yang hepot sama hidup ku ya)..mungkin maksud mereka menanyakan cita cita..tujuan hidup ato apalah..kalo mau jujur aku ga nyari apa apa..aku juga ga punya cita-cita..aku bahkan tak ingin jadi apa-apa..impian dunia ku sederhana..aku hanya ingin punya hidup yang sempurna dimataku..punya dana yang cukup untuk memenuhi kegilaan ku akan buku..punya rumah mungil yang cukup untuk menampung semua buku ku..dan punya waktu yang cukup untuk membaca semuanya kapan pun aku mau..itu saja..aku tak ingin menjadi hebat dimata siapapun aku hanya ingin menjadi hebat dimataku..kalo boleh disebut cita-cita..cita-cita terbesar dalam hidup ku adalah ingin menjadi orang yang bisa merasa nyaman pada diri sendiri.bisa menerima diriku apa adanya.karena sampai hari ini aku belum mampu

pertanyaan 2 : seperti apa si pria impianmu?
Jawaban : jika cita2 saja aku tak punya bagaimana mungkin aku berani memimpikan pria???tul ga...aku adalah orang yang selama ini berlindung dibalik topeng dongeng.terlihat bahagia,terlihat enjoy,bahkan banyak yang bilang aku easy going..ya memang aku easy going tapi dalam arti kata "gampang kabur"..hehehe
bukannya merendah ato apa tapi aku yang sebenarnya sangat sangat tidak pd berada dimanapun..berfikiran buruk pada diriku bahkan percaya bahwa semua orang membicarakanku dibelakangku.bahkan aku percaya orang tuaku juga begitu (parahnya)..nah dengan otak yang tersusun aneh seperti itu aku benar2 tidak pernah berani memimpikan pria seperti apa yang ku inginkan untuk berada disampingku nantinya..mungkin kalo ingin berharap dan percaya keajaiban itu ada.aku benar benar berharap ada pria yang mampu membuatku merasa layak ada bersamanya..itu saja
lagipula ada terlalu banyak hal dihidupku yang ku percayai akan membuat laki-laki mundur..
jadi daripada berharap dan hanya mendapatkan harapan itu sendiri
aku lebih memilih untuk menikmati hidupku sendirian
andai menikah bukanla penyempurnaan agama.aku sangat yakin aku berani berkata bahwa aku tidak akan menikah

nah aku sudah menuliskannya..dan kalo aku menjawab seperti itu pada setiap orang yang bertanya
aku benar2 tidak bisa membayangkan seperti apa rona wajah mereka dan apa yang akan ada difikiran mereka tentang aku
jadi lebih baik begini saja..biarla mereka beranggapan aku terombang ambing..aku pemilih (its sound better right?)..aku anak patuh yang bisa disetir kemana aja
tidak apa apa..karena isi otak ku hanya terdengar lucu untukku sendiri..